Press Release Nomor: 835/ XII/ HUM.6.1.1./ 2025/ Bidhumas
Jumat, 5 Desember 2025
SUMBAR, (Sumateranewstv. Com) – Sebanyak 14 truk bermuatan bantuan kemanusiaan dari Polda Lampung untuk korban bencana alam di Sumatera Barat akhirnya tiba di Mapolda Sumbar pada Jumat (5/12/2025).
Kedatangan Rombongan dan Penyambutan Resmi
Rombongan besar yang membawa bantuan ini disambut langsung oleh Karolog Polda Sumbar, Kombes Pol Faried Zulkarnain, yang sejak awal telah menyiapkan seluruh prosedur penerimaan logistik untuk memastikan proses serah terima berjalan aman, tertib, dan terkoordinasi. Kedatangan belasan truk tersebut menjadi simbol nyata solidaritas antarwilayah, sekaligus bentuk sinergi antar-instansi Polri dalam merespons kondisi darurat akibat bencana alam yang terjadi beberapa waktu terakhir di berbagai wilayah Sumatera Barat.
Kombes Faried menyampaikan apresiasinya terhadap Polda Lampung yang bergerak cepat dalam mengumpulkan, mengolah, dan mendistribusikan bantuan dalam waktu singkat. Menurutnya, kolaborasi lintas daerah seperti ini tidak hanya penting untuk mempercepat pemulihan warga terdampak, tetapi juga memperkuat rasa persaudaraan nasional yang selama ini menjadi pilar penting penanganan bencana di Indonesia.
Kendala Perjalanan dan Penanganan Sigap di Lapangan
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari, menjelaskan bahwa seluruh armada tiba dengan selamat meski sempat mengalami kendala selama perjalanan. Salah satu truk dikabarkan mengalami kecelakaan ringan, namun situasi tersebut dapat ditangani dengan cepat oleh tim pengawalan sehingga tidak menghambat distribusi bantuan secara keseluruhan.
“Kami bersyukur seluruh truk yang mengangkut bantuan ini dapat tiba dengan aman. Meskipun ada satu unit truk yang mengalami kendala teknis dan kecelakaan ringan, kondisi pengemudi maupun barang bawaan tetap aman terkendali. Penanganannya pun berlangsung cepat, sehingga tidak mengganggu misi kemanusiaan ini,” jelas Kombes Yuni.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa keberhasilan pengiriman bantuan menunjukkan kesiapsiagaan tim lapangan serta kuatnya koordinasi antara Polda Lampung, Polda Sumbar, hingga jajaran pemerintah daerah yang terlibat secara aktif dalam proses logistik. Pengiriman bantuan dilakukan melalui jalur darat yang memerlukan perhatian ekstra, khususnya karena beberapa titik jalan terdampak cuaca buruk.
Detail Bantuan Kemanusiaan yang Dikirim
Secara keseluruhan, bantuan yang dibawa 14 truk tersebut mencakup lebih dari 14 ton kebutuhan primer dan logistik penting lainnya. Bantuan tersebut meliputi berbagai jenis bahan pangan, pakaian, perlengkapan tidur, perlengkapan bayi, hingga obat-obatan dan logistik penunjang lainnya yang sangat dibutuhkan oleh para pengungsi.
Adapun rincian bantuan tersebut antara lain:
- Beras sebanyak 12,480 ton
- Mi instan sebanyak 5.763 dus
- Pakaian sebanyak 2.643 pcs
- Selimut sebanyak 1.515 pcs
- Diapers bayi sebanyak 2.537 bal
- Makanan kaleng sebanyak 1.002 pcs
- Air mineral sebanyak 1.263 dus
- Pakaian tambahan sebanyak 197 koli
- Mukena sebanyak 12 pcs
- Sarung sebanyak 20 pcs
- Biskuit sebanyak 464 dus
- Minuman kemasan sebanyak 240 pcs
- Susu sebanyak 280 dus
- Mi telur sebanyak 150 dus
- Obat-obatan sebanyak 5 kotak
- Sembako campuran sebanyak 15 dus
- Gula sebanyak 1,7 ton
- Minyak makan sebanyak 3 dus
- Uang tunai senilai Rp 300 juta
Jumlah tersebut dipastikan masih dapat bertambah seiring evaluasi lanjutan yang dilakukan oleh Polda Lampung dan mitra terkait. Polda Lampung juga membuka ruang bagi masyarakat umum maupun organisasi di Lampung yang ingin menyalurkan bantuan tambahan melalui posko resmi.
Rencana Distribusi dan Penyaluran di Sumatera Barat
Setelah dilakukan proses serah terima secara resmi, seluruh bantuan tersebut akan segera didistribusikan ke berbagai titik pengungsian yang tersebar di wilayah terdampak. Menurut Kombes Yuni, koordinasi dengan Polda Sumbar telah berlangsung sejak tahap awal sehingga proses penyaluran tidak akan memakan waktu lama.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat Sumatera Barat. Selanjutnya, Polda Sumbar akan memetakan kebutuhan di lapangan dan menyalurkan logistik sesuai skala prioritas. Beberapa titik pengungsian memang membutuhkan bantuan lebih cepat karena akses ke wilayah tersebut cukup sulit pascabencana,” kata Yuni.
Peta distribusi telah disiapkan oleh jajaran Polda Sumbar bersama pemerintah daerah. Daerah rawan yang memiliki jumlah pengungsi besar dan keterbatasan akses logistik akan menjadi prioritas utama. Beberapa lokasi yang akan menerima distribusi cepat antara lain:
- Wilayah perbukitan yang terdampak longsor
- Zona pesisir yang terdampak gelombang pasang
- Perkampungan dengan infrastruktur rusak berat
- Pengungsian besar yang membutuhkan suplai air bersih dan makanan cepat saji
Koordinasi Lintas Lembaga dan Dukungan Berkelanjutan
Polda Lampung menegaskan bahwa mereka tidak hanya berhenti pada tahap pengiriman bantuan pertama. Koordinasi akan terus dilakukan, termasuk membuka peluang untuk pengiriman tahap kedua apabila kondisi lapangan menunjukkan kebutuhan yang lebih besar.
“Ini bukan sekadar pengiriman bantuan satu kali. Kami akan terus berkoordinasi dengan Polda Sumbar dan pemerintah daerah untuk memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi selama masa tanggap darurat berlangsung,” ujar Kombes Yuni.
Selain itu, proses ini juga melibatkan berbagai unsur pemerintahan serta organisasi kemanusiaan yang secara paralel mengirimkan relawan, melakukan asesmen lapangan, serta membantu proses evakuasi dan penanganan penyintas.
Sementara itu, dari pihak Polda Sumbar, Karolog Kombes Pol Faried menegaskan bahwa mereka siap bekerja siang dan malam untuk memastikan bantuan tepat sasaran dan tidak menumpuk di posko penerimaan. Sistem pencatatan logistik telah diperketat agar distribusi berjalan efisien dan dapat dipertanggungjawabkan.
Dukungan Masyarakat dan Pesan Solidaritas
Kedatangan truk bantuan ini juga menjadi simbol semangat kebersamaan masyarakat Lampung dalam membantu saudara sebangsa yang sedang tertimpa musibah. Banyak elemen masyarakat Lampung telah berpartisipasi dalam proses pengumpulan donasi, mulai dari komunitas, pelajar, relawan, hingga organisasi keagamaan.
Beberapa warga yang turut menyaksikan keberangkatan truk bantuan dari Lampung sebelumnya menyampaikan pesan solidaritas dan doa agar Sumatera Barat segera pulih dari bencana. Mereka berharap bantuan tersebut dapat membantu memenuhi kebutuhan mendesak para pengungsi, terutama anak-anak, lansia, dan penyintas yang mengalami kehilangan besar.
Penutup
Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral, Polda Lampung memastikan bahwa gerakan kemanusiaan ini akan dilakukan secara berkelanjutan. Upaya pemulihan di Sumatera Barat membutuhkan waktu panjang, dan dukungan dari berbagai pihak menjadi kunci penting dalam mempercepat bangkitnya masyarakat pascabencana.
Kehadiran 14 truk bantuan ini bukan hanya sekadar penyaluran logistik, tetapi juga simbol harapan dan solidaritas nasional. Semoga dukungan ini dapat memberikan kekuatan bagi masyarakat Sumatera Barat dalam menghadapi masa-masa sulit dan segera bangkit menuju pemulihan penuh.
Sumber: Bidhumas Polda Lampung
Editor: Redaksi Sumateranewstv. Com

