Polres Tulang Bawang Barat Gelar Sholat Gaib dan Doa Bersama untuk Korban Bencana Aceh, Sumut, Sumbar dan Jatim

Tulang Bawang Barat, (Sumateranewstv. Com) — Kepolisian Resor Tulang Bawang Barat (Polres Tubaba) Polda Lampung menggelar Sholat Gaib dan doa bersama sebagai bentuk kepedulian, solidaritas, serta empati terhadap para korban bencana alam yang melanda beberapa wilayah di Indonesia, tepatnya di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, serta Jawa Timur (Jatim). Kegiatan penuh khidmat tersebut dilaksanakan di Masjid Al-Ikhlas Mapolres Tubaba pada Kamis (04/12/2025) dengan dihadiri oleh jajaran Pejabat Utama (PJU) Polres Tubaba dan seluruh personel.

Sholat Gaib dipimpin langsung oleh Kabag SDM Polres Tubaba, AKP A. Pancarudin, S.H., M.M. yang bertindak sebagai imam sekaligus pemimpin doa bersama. Suasana yang tercipta selama pelaksanaan ibadah berlangsung sangat syahdu dan penuh rasa duka mendalam sebagai bentuk solidaritas kepada ribuan masyarakat yang menjadi korban atas bencana yang terjadi di keempat provinsi tersebut.

Solidaritas Kepolisian untuk Korban Bencana di Berbagai Daerah

Bencana alam yang melanda Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Jawa Timur pada awal Desember 2025 telah menimbulkan korban jiwa, kerusakan infrastruktur, hingga hilangnya mata pencaharian masyarakat di berbagai wilayah. Laporan sementara dari berbagai instansi menyebutkan bahwa sejumlah wilayah terdampak mengalami kerusakan parah yang mengakibatkan ratusan rumah hancur, fasilitas publik rusak, serta beberapa akses jalan terputus.

Melihat kondisi tersebut, Polres Tulang Bawang Barat merasa terpanggil untuk menunjukkan kepedulian dengan menggelar kegiatan keagamaan berupa Sholat Gaib dan doa bersama. Menurut jajaran Polres Tubaba, kegiatan ini menjadi wujud solidaritas terhadap sesama, sekaligus pengingat bahwa bencana yang terjadi merupakan ujian bagi seluruh bangsa untuk saling membantu dan memperkuat persatuan.

Kegiatan Bernuansa Khidmat dan Penuh Keikhlasan

Pelaksanaan Sholat Gaib dimulai setelah para personel melaksanakan apel pagi dan mempersiapkan perlengkapan ibadah di Masjid Al-Ikhlas. Para anggota, yang sebagian besar mengenakan pakaian dinas lapangan, tampak memasuki masjid dengan tertib dan khidmat. Sebelum pelaksanaan sholat dimulai, imam memimpin pembacaan niat dan memberikan arahan singkat mengenai tujuan dilaksanakannya sholat tersebut.

Saat sholat berlangsung, seluruh personel mengikuti dengan penuh kekhusyukan. Setiap gerakan dan bacaan dilakukan secara serempak, mencerminkan kebersamaan dan komitmen untuk turut merasakan duka yang dirasakan oleh masyarakat di berbagai daerah. Setelah pelaksanaan Sholat Gaib selesai, kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama untuk memohon ampunan, ketabahan, serta perlindungan bagi seluruh korban bencana.

Pesan Kepedulian dari Kapolres Tubaba

Kapolres Tulang Bawang Barat, AKBP Sendi Antoni, S.I.K., M.I.K melalui Kabag SDM Polres Tubaba AKP A. Pancarudin, S.H., M.M. menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas musibah yang menimpa saudara-saudara di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Jawa Timur. Dalam pernyataannya, ia menegaskan bahwa kegiatan Sholat Gaib ini bukan hanya rutinitas keagamaan semata, tetapi juga simbol kepedulian dan rasa empati dari seluruh jajaran kepolisian terhadap korban bencana.

“Pelaksanaan Shalat Gaib ini adalah bentuk kepedulian dan doa tulus dari seluruh jajaran Polres Tubaba untuk masyarakat yang menjadi korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Jatim. Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya dan berharap para korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, dan daerah-daerah terdampak segera pulih dari musibah yang terjadi,” ujar AKP Pancarudin.

Beliau menambahkan bahwa kegiatan seperti ini juga menjadi pengingat bagi seluruh personel Polres Tubaba agar senantiasa meningkatkan kepedulian sosial serta solidaritas terhadap masyarakat di mana pun berada.

Bencana Alam dan Dampaknya: Wujud Kepedulian Nasional

Bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah tersebut membawa dampak besar terhadap kehidupan masyarakat. Curah hujan ekstrem, gempa bumi, tanah longsor, hingga banjir bandang tercatat melanda sejumlah daerah di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Jawa Timur. Banyak warga kehilangan tempat tinggal, fasilitas umum rusak parah, sementara akses logistik dan bantuan dari pemerintah sulit menjangkau beberapa lokasi akibat terputusnya jalur transportasi.

Kondisi tersebut mendorong berbagai elemen bangsa, mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI-Polri, organisasi kemanusiaan, lembaga swasta, hingga masyarakat umum untuk bergerak cepat membantu proses evakuasi, pemulihan, serta pemberian bantuan logistik kepada para korban. Polres Tubaba juga menyatakan kesiapannya untuk mendukung upaya pemerintah dalam bentuk koordinasi dan pengiriman bantuan ketika dibutuhkan.

Peran Penting Kepolisian dalam Merawat Rasa Kemanusiaan

Kepolisian Republik Indonesia tidak hanya bertugas menjaga ketertiban dan keamanan, tetapi juga memiliki tanggung jawab moral untuk menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana. Dengan menggelar Sholat Gaib dan doa bersama, Polres Tulang Bawang Barat mempertegas komitmennya sebagai bagian dari unsur negara yang tidak tinggal diam ketika saudara sebangsa sedang menghadapi musibah.

Seluruh personel Polres Tubaba memahami bahwa dukungan moril sangat penting bagi masyarakat yang sedang mengalami kesulitan. Doa dan empati yang dipanjatkan dalam kegiatan ini diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi para korban untuk tetap tabah dan kuat dalam menjalani cobaan.

Suasana Haru Mengiringi Doa Bersama

Usai pelaksanaan Sholat Gaib, suasana masjid tampak dipenuhi rasa haru. Beberapa personel kepolisian terlihat menundukkan kepala lebih lama ketika imam memimpin doa untuk para korban bencana. Dalam rangkaian doa tersebut, dipanjatkan harapan agar Allah SWT mengampuni dosa para korban, memberikan ketabahan kepada keluarga mereka, serta memudahkan proses pemulihan di daerah-daerah yang terkena musibah.

Selain itu, doa khusus juga dipanjatkan agar negara Indonesia dijauhkan dari bencana-bencana besar yang berpotensi mengancam keselamatan masyarakat. Para personel Polres Tubaba berharap masyarakat di daerah terdampak dapat segera bangkit kembali dan menjalani kehidupan mereka secara normal.

Kegiatan yang Menguatkan Ukhuwah

Kegiatan Sholat Gaib dan doa bersama ini juga menjadi momentum untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah antaranggota Polres Tubaba. Di tengah rutinitas pekerjaan yang padat sebagai aparat penegak hukum, kegiatan seperti ini menjadi momen untuk mempererat hubungan emosional dan spiritual antaranggota. Selain memperkuat solidaritas internal, kegiatan ini juga menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dan empati yang sangat dibutuhkan dalam menjalankan tugas sehari-hari.

Banyak anggota yang mengaku bahwa kegiatan ini memberikan ketenangan batin dan mengingatkan mereka bahwa sebagai manusia, tugas terbesar bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga peduli terhadap sesama.

Harapan Terhadap Masa Depan Penanganan Bencana

Polres Tulang Bawang Barat juga menyampaikan harapan agar pemerintah pusat dan daerah dapat terus meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana di masa depan. Mengingat Indonesia merupakan negara yang rawan bencana, berbagai bentuk mitigasi perlu ditingkatkan, seperti edukasi bagi masyarakat, perbaikan infrastruktur, sistem peringatan dini, hingga dukungan anggaran yang memadai.

Polres Tubaba menekankan pentingnya kerja sama antara aparat pemerintah, lembaga kemanusiaan, serta masyarakat umum dalam menghadapi bencana. Upaya bersama tersebut diyakini dapat meminimalkan dampak buruk yang ditimbulkan serta mempercepat proses pemulihan.

Penutup: Doa untuk Negeri dan Korban Bencana

Sholat Gaib dan doa bersama yang digelar Polres Tulang Bawang Barat merupakan bukti nyata bahwa kepolisian tidak hanya hadir dalam konteks penegakan hukum, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang memiliki rasa empati. Kegiatan ini mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan yang tinggi serta kepedulian terhadap sesama, terutama bagi mereka yang sedang dilanda musibah.

Melalui kegiatan ini, Polres Tubaba berharap doa-doa yang dipanjatkan dapat membawa keberkahan bagi para korban bencana, memberikan kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan, serta mempercepat pemulihan wilayah-wilayah terdampak bencana. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat untuk senantiasa memperkuat keimanan, meningkatkan kepedulian sosial, dan menjaga persaudaraan.

Kabag SDM Polres Tubaba, AKP A. Pancarudin, menutup rangkaian kegiatan dengan harapan: “Semoga Allah SWT memberikan perlindungan, ketabahan, dan pemulihan bagi saudara-saudara kita yang terdampak bencana. Aamiin Ya Rabbal ‘Alamin.”

(humas_tubaba)

Editor Pariyo Saputra // Redaksi Sumateranewstv. Com