Lampung Utara, Sumateranewstv. Com — Pemerintah Kabupaten Lampung Utara terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong pembangunan berbasis desa yang inklusif, berkelanjutan, dan berorientasi pada pemberdayaan masyarakat. Komitmen tersebut kembali diwujudkan melalui penyelenggaraan Festival Wonomarto Ke-3 yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ibu Tahun 2025, sekaligus menjadi sarana penguatan ekonomi desa dan pemberdayaan perempuan.
Festival yang berlangsung selama dua hari, yakni 16–17 Desember 2025, dipusatkan di Taman Wisata Desa Wonomarto, Kecamatan Kotabumi Utara. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk Festival Kuliner yang menampilkan beragam produk unggulan desa, hasil kreativitas masyarakat lokal, khususnya para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang mayoritas dikelola oleh kaum perempuan.
Bupati Lampung Utara Hadiri Pembukaan Festival
Pembukaan Festival Wonomarto Ke-3 secara resmi dihadiri oleh Bupati Lampung Utara, Dr. Ir. Hamartoni Ahadis, M.Si, pada Selasa, 16 Desember 2025. Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Lampung Utara tersebut menjadi bukti nyata dukungan pemerintah daerah terhadap inisiatif desa dalam mengembangkan potensi lokal.
Bupati Hamartoni Ahadis hadir bersama Kapolres Lampung Utara, Anggota DPRD Lampung Utara Arnando Ferdiansyah, serta didampingi para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Utara. Rombongan disambut antusias oleh masyarakat Desa Wonomarto dan pengunjung yang telah memadati area taman wisata sejak pagi hari.
Suasana pembukaan festival berlangsung meriah dengan nuansa kebersamaan dan semangat gotong royong. Masyarakat dari berbagai kalangan tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan, mulai dari pameran kuliner, pertunjukan seni budaya lokal, hingga agenda-agenda seremonial yang sarat makna.
Festival Kuliner sebagai Motor Penggerak Ekonomi Lokal
Festival Wonomarto Ke-3 menempatkan festival kuliner sebagai agenda utama. Beragam makanan dan minuman khas desa dipamerkan dan dijajakan oleh para pelaku UMKM lokal. Produk-produk tersebut merupakan hasil olahan bahan pangan lokal yang diolah dengan kreativitas dan sentuhan inovasi masyarakat Desa Wonomarto.
Kuliner tradisional hingga makanan kekinian menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Mulai dari olahan singkong, jagung, pisang, hingga aneka jajanan pasar dan makanan khas Lampung, semuanya ditampilkan dalam festival ini. Tidak hanya sekadar ajang jual beli, festival kuliner juga menjadi media promosi produk unggulan desa kepada masyarakat luas.
Bupati Lampung Utara dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasinya terhadap semangat masyarakat Desa Wonomarto, khususnya kaum perempuan, yang mampu mengolah potensi desa menjadi sumber ekonomi produktif.
“Festival ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi bukti bahwa desa memiliki potensi besar untuk berkembang. UMKM yang dikelola masyarakat, khususnya ibu-ibu, menjadi tulang punggung ekonomi keluarga dan desa,” ujar Bupati.
Momentum Hari Ibu 2025: Apresiasi Peran Perempuan
Penyelenggaraan Festival Wonomarto Ke-3 sengaja dikaitkan dengan peringatan Hari Ibu Tahun 2025. Momentum ini dimanfaatkan untuk memberikan ruang apresiasi terhadap peran strategis perempuan, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun dalam pembangunan ekonomi desa.
Kaum perempuan di Desa Wonomarto memiliki peran signifikan dalam menggerakkan UMKM, mengolah hasil pertanian, serta menjaga keberlanjutan ekonomi keluarga. Melalui festival ini, peran tersebut ditampilkan secara nyata dan mendapat pengakuan dari berbagai pihak.
Bupati Hamartoni Ahadis menegaskan bahwa peringatan Hari Ibu tidak hanya dimaknai secara seremonial, tetapi harus menjadi refleksi bersama tentang pentingnya pemberdayaan perempuan.
“Perempuan memiliki peran strategis dalam pembangunan. Ketika perempuan berdaya, maka keluarga akan kuat, dan desa akan maju,” tegasnya.
Dampak Langsung bagi Pelaku UMKM Desa
Festival Wonomarto Ke-3 memberikan dampak ekonomi yang langsung dirasakan oleh masyarakat, khususnya para pelaku UMKM. Selama kegiatan berlangsung, transaksi penjualan produk kuliner mengalami peningkatan signifikan dibandingkan hari-hari biasa.
Banyak pelaku UMKM mengaku bersyukur dengan adanya festival ini karena dapat meningkatkan pendapatan sekaligus memperluas jaringan pemasaran. Produk-produk mereka tidak hanya dikenal oleh warga sekitar, tetapi juga oleh pengunjung dari luar desa.
Selain meningkatkan pendapatan, festival ini juga menjadi sarana pembelajaran bagi pelaku UMKM dalam hal pengemasan produk, pelayanan konsumen, hingga strategi promosi yang lebih kreatif dan profesional.
Penandatanganan MoU Kerja Sama Usaha Dagang Jagung
Dalam rangkaian kegiatan Festival Wonomarto Ke-3, Bupati Lampung Utara juga menyaksikan momen penting berupa penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Perjanjian Kerja Sama Usaha Dagang Jagung antara Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) Provinsi Lampung dengan mitra usaha.
Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat rantai pasok komoditas jagung, meningkatkan nilai tambah hasil pertanian, serta membuka peluang pasar yang lebih luas bagi petani lokal, khususnya di wilayah Lampung Utara.
Jagung merupakan salah satu komoditas unggulan daerah yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Melalui kerja sama ini, diharapkan petani tidak hanya menjadi produsen bahan mentah, tetapi juga dapat memperoleh manfaat ekonomi yang lebih besar melalui sistem usaha yang terintegrasi.
Sinergi Akademisi dan Desa melalui Program Desa Binaan
Selain MoU usaha dagang jagung, dilakukan pula penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara KAGAMA Provinsi Lampung dengan Desa Wonomarto tentang pendampingan desa binaan. Kerja sama ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kapasitas desa melalui pendekatan akademis dan pemberdayaan masyarakat.
Program pendampingan desa binaan tersebut mencakup berbagai aspek, antara lain:
- Penguatan kapasitas kelembagaan desa
- Pengembangan dan pendampingan UMKM
- Optimalisasi potensi lokal berbasis sumber daya desa
- Peningkatan kualitas sumber daya manusia
Melalui pendampingan yang berkelanjutan, Desa Wonomarto diharapkan mampu menjadi desa mandiri yang memiliki daya saing, baik di tingkat regional maupun nasional.
Komitmen Pemerintah Daerah Dorong Kolaborasi Multipihak
Bupati Lampung Utara menegaskan komitmen Pemerintah Daerah untuk terus mendorong kolaborasi multipihak dalam pembangunan desa. Sinergi antara pemerintah, akademisi, pelaku usaha, dan masyarakat dinilai sebagai kunci utama dalam mempercepat pembangunan yang berkelanjutan.
Menurut Bupati, pembangunan desa tidak dapat dilakukan secara parsial. Diperlukan kerja sama lintas sektor agar potensi desa dapat dikembangkan secara optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat adalah strategi yang sangat penting. Dengan sinergi yang kuat, desa dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang mandiri dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Desa Wonomarto sebagai Contoh Pembangunan Berbasis Potensi Lokal
Festival Wonomarto Ke-3 menjadi bukti bahwa Desa Wonomarto memiliki potensi besar untuk berkembang melalui pendekatan pembangunan berbasis potensi lokal. Pengelolaan wisata desa, pengembangan kuliner, serta penguatan UMKM menjadi fondasi utama dalam mendorong kemandirian ekonomi.
Taman Wisata Desa Wonomarto yang menjadi lokasi festival juga dipromosikan sebagai destinasi wisata alternatif di Kecamatan Kotabumi Utara. Keberadaan wisata desa ini diharapkan mampu menarik lebih banyak kunjungan wisatawan dan memberikan dampak ekonomi yang berkelanjutan.
Penutup
Festival Wonomarto Ke-3 tidak hanya menjadi ajang peringatan Hari Ibu 2025, tetapi juga menjadi momentum strategis dalam mendorong pemberdayaan perempuan dan penguatan ekonomi desa. Melalui festival kuliner, kerja sama usaha, dan pendampingan desa binaan, Desa Wonomarto menunjukkan langkah nyata menuju desa yang mandiri dan sejahtera.
Pemerintah Kabupaten Lampung Utara berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk terus berinovasi, menggali potensi lokal, dan membangun kolaborasi yang kuat demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
(Editor Redaksi Sumateranewstv. Com)





